Monday, July 6, 2015
Pembudayaan Gemar Membaca serta
Meningkatkan Minat Baca Di Masyarakat,
terutama di kabupaten Jombang telah diungkap oleh Bupati, dan para nara sumber
pada talkshow Pembudayaan Gemar Membaca di
Pendopo Pemkab Jombang (25/6/2015) sore. Kegiatan yang digelar di bulan
Ramadhan tersebut kerja sama Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa
Timur dengan Pemkab Jombang melalui
Kantor Perpustakaan, Arsip dan PDE.
Talkshow yang dibuka oleh Bupati
Jombang Drs. Ec.H. Nyono Suharli Wihandoko tersebut menghadirkan Hj. Mundjidah
Wahab Wakil Bupati Jombang dan Motivator Kompol, DR. Dody Eko Wijayanto, SH, MHum, dan Drs.
Sujono MSi Badan Perpustakaan dan
Kearsipan Provinsi Jawa Timur sebagai narasumber, dengan moderator Ari dari Suara Jombang.
Diungkapkan Sujono Kepala Badan
Perpustakaan dan Kearsipan, bahwa minat baca masyarakat Jawa Timur terus mengalami kenaikan. Pada tahun 2014 mencapai
56 persen. Dan sesuai hasil peneliti dari Universitas Airlangga dan Universitas
Brawijaya tahun 2015 ini telah mencapai 65persen. “ Kami berupaya minat baca
ini dapat terus ditingkatkan dengan adanya terobosan baru”, tuturnya.
Minat Baca dimasyarakat, terutama
di kabupaten Jombang akan terus didorong. Disampaikan Bupati Jombang Nyono Suharli bahwa dari 306
desa yang ada di 21 Kecamatan harus mempunyai perpustakaan desa, pun demikian
disekolah-sekolah juga harus mempunyai perpustakaan dan sudut baca. Dengan
membiasakan anak untuk berkunjung ke perpustakaan atau para orang tua mengajak
anak rekreasi berbelanja ke toko buku juga merupakan kebiasaan yang baik untuk
menumbuhkan minat baca mereka. “Minat baca harus mulai di tumbuhkan dikelompok
terkecil yakni keluarga, saat ini sudah muali banyak tumbuh sudut baca dimasyarakat,
serta mobil perpustakaan keliling” tuturnya.
Hj. Mundjidah Wahab mengungkapkan
bahwa bentuk kasih sayang Allah kepada kita adalah Ilmu. Dalam sejarah Islam, Rasululloh SAW menerima
wahyu pertama yaitu surat Al `Alaq ayat 1-5. Surat tersebut menyuruh pada kita
supaya membaca. Dalam surat tersebut tidak disebutkan secara jelas objek yang
harus dibaca. Berarti surat tersebut mengandung maksud supaya membaca apa saja.
Baik teks maupun konteks. Yang tersirat maupun yang tersurat. “Mengapa wahyu yang
pertama turun adalah surat al `alaq yang nota bene menyuruh kita untuk membaca
dan bukan surat yang lain? Di sini menyiratkan betapa pentingnya membaca.
Karena dengan membaca ilmu pengetahuan dapat terserap dan dikembangkan
sedemikian rupa untuk kemajuan dan kemudahan hidup umat manusia. Dengan membaca
kita juga tahu rahasia dibalik penciptaan alam semesta yang pada akhirnya mampu
memperkuat keyakinan kita pada sang pencipta yaitu Alloh SWT. Dengan membaca
kita juga bisa bertukar pengalaman, informasi, wawasan dan ilmu pengetahuan
antara satu negara dengan negara lain, lintas batas teritorial bahkan lintas
waktu
Banyak bukti yang sudah berbicara
tentang manfaat dari budaya membaca. Di
contohkan oleh Hj. Mundjidah Wahab, bahwa Gus Dur mantan Presiden RI ke 4
adalah salah satu tokoh yang gemar
membaca. Dirinya pernah diberikan buku oleh Gus Dur. Bahkan tuturnya, di
Jakarta ada monument Gus Dur yang digambarkan sedang membaca buku. “Untuk itu,
mari kita budayakan untuk membaca, selain membaca Al Qur’an juga berbagai jenis
buku ilmu pengetahuan lainnya, mulailah
dari kita sendiri, maka hasilnya pun dapat dirasakan”, tutur cucu
pahlawan Nasional Wahab Hasbullah ini.
DR. Dody Eko Wijayanto, SH, MHum,
menekankan bahwa untuk meningkatkan minat baca bukan hanya menjadi tanggung
jawab pemerintah saja. Masyarakat, swasta, pendidikan juga bertanggung jawab
untuk meningkatkan budaya membaca dimasyarakat.
Acara yang ditutup dengan Buka
Puasa Bersama tersebut dihadiri sejumlah Kepala SKPD lingkup Pemkab Jombang,
Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan Prov Jatim, juga Kab/Kota Wilker
Bakorwil II Bojonegoro Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang Tjaturina
Wihandoko yang juga Bunda Inspirasi Dongeng Layak Anak,para pelajar dari pondok
pesantren di Jombang serta undangan. (Wati_Humas Jombang)
Subscribe to:
Post Comments
(Atom)
Popular Posts
-
Halaman Pendopo Pemkab Jombang: GNOTA Jombang dan GNOTA Karanganyar Studi Orientasi GNOTA Karanganyar di GNOTA Jombang - Jatim ...
-
Menjelang lebaran, sekitar 3.570 tukang becak yang biasa mangkal di jalan protokol kota, menerima bingkisan lebaran da...
-
Mengawali tarawih keliling (tarling) yang dikemas melalui “Safari Ramadhan” pada Ramadhan tahun ini (1436 H ). Bupati Jombang Nyono S...
-
Pembudayaan Gemar Membaca serta Meningkatkan Minat Baca Di Masyarakat, terutama di kabupaten Jombang telah diungkap oleh Bupati, ...
-
Pemerintah Kabupaten Jombang pada Rabu (8/7/15) menyerahkan dana insentif untuk 320 khafidz / khafidzoh se Kabupaten Jombang. Penyera...
-
Menyongsong datangnya bulan Ramadhan 1435 H, Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang dari Pokja II pada (25/6/2014) di pendopo pemkab J...
-
Setiap pengendara yang melintas didepan Gedung PKK Kabupaten Jombang sore itu, tiba-tiba berhenti dan menerima takjil dari Ibu-Ibu ...
-
Tiap Minggu pagi alon alon Jombang selalu dipadati masyarakat pecinta olahraga senam sehat bugar. Namun pada Minggu (7/6/2015) pem...
-
Pengukuhan atau penobatan Ir. Hj. Tjaturina Yuliastuti sebagai Bunda Yatim disambut gembira anak yatim di kabupaten Jombang. Peng...
-
Sumbangkan Darah Kita Untuk Sesama PKK dan Perwosi Giat Donor “Sumbang uang itu sudah biasa, tapi kalau menyumbang darah ...
Blog Archive
-
▼
2015
(14)
-
▼
July
(10)
- GN-OTA Kabupaten Jombang Salurkan Bantuan Kepada 1...
- Ribuan Tukang Becak Mendapatkan Berkah Dari Pemkab...
- Tingkatkan Generasi Penghafal Quran, Bupati Nyono ...
- Serahkan santunan secara simbolis utk 500 anak ...
- TP PKK Kabupaten Jombang Tarawih Keliling Dan Berb...
- Jelang Idul Fitri 1436 H, Bupati Jombang Salurkan ...
- Rombongan Dibagi Dua, Tidak Hanya Taraweh Tetapi J...
- Ajari Anak Kita Al Quran Sejak Dini, Agar Menjadi ...
- Bekali Janda Produktif Ilmu Membuat Aneka Keripik
- Gelar Talkshow Pembudayaan Gemar Membaca Di Kabupa...
-
▼
July
(10)
0 comments:
Post a Comment